Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

Assalamu'alaikum,,,,

Assalamu'alaikum,,,,
Bagaimana kabarnya?


Hm... belajar dari kesalahan saya dalam mengucapkan salam  “Assalamualaikum” dalam penulisan SMS, chatting, surat, e-mail dan lainnya, ternyata tidak boleh seenaknya  karena salam itu  terdapat sapaan dan do'a dan ini benar-benar menjadikan saya untuk merubah kebiasaan penyingkatan salam yang biasanya salah ketik.

 Misal:
   “As”, “Ass”, “Akum”, “Askum”, “Ass. Wr.Wb”, “Mikum”, “Samelekom” dll.
 nnah...itu semua ternyata ada arti lainnya .... padahal niatnya ngirit ketikan ya...malah jadi merubah arti salam....

 “As(dalam bahasa inggris)” =>  “sebagai”,
“Ass(dalam bahasa inggris)” => keledai, orang bodoh dan (maaf) pantat, lalu
“Akum(gelar untuk orang-orang yahudi)” adalah singkatan dari “Avde Kokhavim U Mazzalot”  artinya “Hamba-hamba binatang dan orang-orang sesat”, jelas sekali penyingkatan yang tertera diatas sangat jauh dari makna doa keselamatan dalam “Assalamualaikum”.

  Jadi gimana donk boleh mempersingkat salam “Assalamualaikum” dalam penulisan boleh atau tidak?
ternyata boleh juga asal maknanya jangan sampai merubah arti seperti yang tadi
Misal : “As Salam” (boleh),
 As-Salaam artinya Maha Sejahtera adalah satu dari Nama-nama Agung Allah SWT dalam surat Al-Hasyr ayat 23.

anak-anak zaman sekarang atau kita sendiri terkadang mengucapkan salam itu seenaknya.... tak heran juga terkadang ada orang yang tidak mau menjawab salam karena apa yang di ucapkan yang memberi salam itu tidak benar...."Jadi, mungkin saja salah satu kemungkinan salam kita tidak di jawab karena tadi salam kita salah....('^_^)"



Salam dalam Islam (Assalamualaikum / السلام عليكم / as-salāmu `alaykum) merupakan  sapaan yang didalamnya terdapat doa keselamatan,
Assalamualaikum berarti semoga kamu terselamatkan dari segala duka, kesulitan dan nestapa. Ibnu Al-Arabi di dalam kitabnya Al-Ahkamul Qur’an mengatakan bahwa Salam adalah salah satu ciri-ciri Allah SWT dan berarti “Semoga Allah menjadi Pelindungmu”,

Rasulullah SAW
memberi salam kepada keluarganya, sahabatnya, dan pada seluruh umat muslim dengan Lafadz “Assalamualaikum”
dan dalam menjawab salam rasulullah memakai lafadz “Waalaikumsalam Warahmatullahi Wabarakatuh”.

Nnnah ada lagi nich...yang suka minta titip salam harusnya sebutkan juga salam kita “Assalamualaikum"
kepada teman, sahabat, rekan, keluarga dan yang lainnya melalui seorang perantara baik itu melalui temannya teman kita, sahabatnya sahabat kita dan yang lainnya bahkan mungkin semua pernah melakukan hal tersebut, tapi tahukah anda ternyata kita sering sekali melakukan kebiasaan kirim salam / titip salam dengan cara yang salah yaitu
Misal :  
“Tolong sampaikan salam saya kepada si fulan” atau Salam ya ke si fulan”

dan dengan berbagai gaya bahasa lainnya,
Kalau mau melalui seorang perantara adalah seperti ini
Misal:
“Tolong sampaikan salam Assalamualaikum kepada si fulan”, atau “Salam assalamualaikum ya ke si fulan” . intinya dalam megirimkan/menitipkan salam kita harus jelas menyebutkan Assalamualaikum dalam kata-kata titipan salam kita tersebut.

Ehhh... ternyata masih ada kebiasaan lain...
Satu lagi kesalahan dalam pengucapan salam yang terkadang sekilas ini seperti benar, bahkan tidak sedikit pula yang mengucapkan salam ini mungkin kita juga pernah mengucapkannya,
Contoh : “Assalamualaikum warahmatullahi ta’ala wabarakatuh”, sekilas pengucapan salam seperti itu terdengar begitu bagus dan terdengar begitu benar, padahal ini adalah salah, berdasarkan kitab Al-Adzkar - Imam Nawawi, nabi besar kita Muhammad Saw telah mengajarkan kita cara salam sesama umat islam dengan 3 ucapan salam yaitu :
1. Assalamualaikum
2. Assalamualaikum Warahmatullah
3. Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Cara Memberi salam sesama umat islam ini ada dalam hadist dan merubah hadist hukumnya adalah pancung. disinilah kenapa menambahkan “Ta’ala” dalam salam “Assalamualaikum” adalah salah.



Hukum Menyingkat Salam dengan ASS WR WB

Oleh: Asy Syaikh Wasiyullah Abbas
(Ulama Masjidil Haram, pengajar di Ummul Qura)
Soal:
Banyak orang yang menulis salam dengan menyingkatnya, seperti dalam Bahasa Arab mereka menyingkatnya dengan س- ر-ب. Dalam bahasa Inggris mereka menyingkatnya dengan “ws wr wb” (dan dalam bahasa Indonesia sering dengan “ass wr wb” – pent). Apa hukum masalah ini?
Jawab:
Tidak boleh untuk menyingkat salam secara umum dalam tulisan, sebagaimana tidak boleh pula menyingkat shalawat dan salam atas Nabi kita shallallahu ‘alaihi wasallam. Tidak boleh pula menyingkat yang selain ini dalam pembicaraan.
Diterjemahkan dari www.bakkah.net untuk http://ulamasunnah.wordpress.com

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read User's Comments3